Jumat, 31 Mei 2013

untitled

Sekarang gue udah punya pacar,kehidupan gue mulai berubah saat gue udah ketemu doi. gue udah gak galau lagi mikirin mantan-mantan gue yang belom tentu juga mikirin gue. mantan gue juga udah ada pengganti gue sekarang. tapi gue udah gak perduli. mau doi ngapain kek,emang masalah buat gue.
Sekarang gue mikirin aja gimana caranya gue bisa langgeng yakan sama pacar baru gue. pacar gue yang sekarang demen banget ngambek. gue jadi pusing kalo doi udah nge'read bbm gue doang..
HELL-O bbm gue bukan koran kali yang cuma di read doang. dia kalo ngambek,lamaaa banget ganti huruf 'D' di bbm jadi 'R'. makanya daripada gue single woles lagi yakan. mending gue ngalah aja buat doi.
fakta kedua yang buat gue ngerasa goblok banget adalah ketika denger cerita temen gue. 
Namanya Vida. doi baru aja mutusin pacarnya setelah doi dengerin lagunya young lex yang 'single woles'. So,buat lo lo pada yang punya pacar,hati-hati lagu itu bisa jadiin sugesti buat lo kalo single itu lebih enak HAHA goblok kan-_-
yaudalah yaa buat readers setia gue,lanjut 3hari lagi yakk #eeaaaaaa

Senin, 13 Mei 2013

Tugas Bahasa Indonesia Rahmavida I "Hasil wawancara"


Hasil wawancara dengan pedagang es

V : selamat siang mas..
N : siang. Ada apa yaa?
V : begini loh mas. Saya Rahmavida Imaduddin kelas X6 ingin mewawancarai mas. Boleh ya mas?
N : boleh kok.
V : sebelumnya saya boleh tau ngga nama mas siapa?
N : nama saya Yanto da.
V : ohh mas yanto. Mas,bagaimana pendapat mas tentang SMAN 80?
N : SMAN 80 sudah termasuk sekolah yang bersih dan sehat.
V : terus bagaimana pendapat mas tentang kegiatan adiwiyata yang di selenggarakan dan diikuti oleh sekolah kita ini?
N : kalau menurut saya sih,sangat bagus ya dan tentunya bermanfaat,juga.
V : menurut mas yanto bagaimana partisipasi siswa/i terhadap kegiatan tersebut?
N : hmm…kalau menurut saya,kira-kira sebagian dari anak-anak disini telah menjalankannya dengan baik. Dengan cara mereka mulai teratur membuang sampah dan membedakan mana yang organik dan non organik.
V : kalau mas yanto sendiri,bagaimana menjaga kebersihan lingkungan SMAN 80 terutama di kantin tempat mas yanto berjualan?
N : kalau sehabis istirahat,saya langsung membersihkan sampah yang berserakan di sekitar meja kantin.
V : ohh jadi begitu ya mas. Lalu dalam menjaga kebersihan lingkungan,apakah mas yanto sudah membedakan mana sampah organik dan non organik?
N : iyaa saya sudah membedakannya kok.
V : untuk mengakhiri pembicaraan kita hari ini,apakah mas yanto mempunyai kritik dan saran?
N : hmm…kalau kritik saya tidak punya,tapi saran saya agar siswa/i lebih menjaga kebersihan dan lebih ikut berpartisipasi dalam kegiatan adiwiyata tersebut.
V : oke baiklah,terima kasih ya mas atas waktunya. Selamat siang.
N : sama-sama,siang.

Tugas Bahasa Indonesia "Hasil Wawancara"


Hasil wawancara dengan bapak penjual mie instant

R : selamat siang pak..
B : siang..ada apa ya?
R : saya Riri Andiani dari X6 ingin mewawancarai bapak seputar kegiatan bapak sehari-hari.
B : ohh baiklah
R : bapak bersedia kan meluangkan waktunya sebentar?
B : iya ri tidak apa-apa kok.
R : oke,kita mulai ya pak?
B : iya ri..
R : apakah bapak memiliki pekerjaan lain selain berjualan mie instant di sekolah ini pak?
B : ada sih ri. Itu pun kalau lagi ada panggilan aja. Kalo ngga mah,yaa jualan ini aja.
R : ohh gitu toh pak. Memang bapak sudah berapa lama sih berjualan disini?
B : udah hampir 5 tahun ri
R : ohh gitu. Terus penghasilan disini bagaimana pak?apakah mencukupi?
B : yaa di cukup-cukupin aja ri.
R : emangnya bapak ngga bosen gitu berjualan disini?
B : yaa kalau nurutin bosen mah anak saya mau makan apa ri?
R : iya juga sih ya pak. Pak,kan bapak disini berjualan sama ibu,nah anak bapak siapa yang jagain?
B : ada neneknya kok..
R : ohh gitu toh pak.
B : iya ri. Ada lagi yang mau di tanyakan? Soalnya saya mau bantuin istri saya dulu..
R : sudah pak,sudah cukup. Terima kasih ya pak. Maaf sudah mengganggu waktunya.
B : iya sama-sama ri.
R : okedeh,selamat siang pak..
B : siang..

LAPORAN HASIL PENELITIAN TUMBUHAN KACANG HIJAU



BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Salah satu ciri organisme adalah tumbuh dan berkembang, Kedua aktifitas kehidupan ini tidak dapat dipisahkan karena prosesnya berjalan bersamaan.
Pertumbuhan diartikan sebagai pertambahan ukuran atau volume serta jumlah sel secara irreversibel. Irreversibel maksudnya tidak dapat kembali pada keadaan awal. Sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan.
Pertumbuhan pada tanaman terbagi dalam beberapa tahapan, yaitu perkecambahan yang diikuti dengan pertumbuhan primer dan pertumbuhan sekunder.
Perkecambahan merupakan proses munculnya tanaman kecil dari dalam biji. Untuk itu perlu diketahui apa pengaruh intensitas cahaya terhadap kecepatan tumbuh kecambah.

B.     Rumusan Masalah
1. Adakah pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan biji kacang hijau ?

C.    Pembatasan Masalah
Dalam penulisan makalah ini saya membahas, melihat dan mengamati sebatas pada pengaruh cahaya matahari terhadap pertumbuhan tanaman (kacang hijau).

D.    Hipotesis dan Prediksi
1.   HA      : Ada pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kecambah biji kacang hijau.
2.      HO      : Tidak ada pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan kecambah biji kacang hijau.


BAB II

KAJIAN TEORI

A.    KLASIFIKASI KACANG HIJAU
Klasifikasi kacang hijau :

Ordo             : Leguminoceae (Rosales)
Familia          : Papilionaceae
Genus           : Vigna
Spesies          : Vigna radiate

Klasifikasi kacang hijau :
Kerajaan          : Plantae
Divisi               : Magnoliophyta
Kelas               : Magnoliopsida
Ordo                : Fabales
Famili              : Fabaceae
Genus              : Vigna
Spesies            : V. radiata

Klasifikasi

Kerajaan         :
Divisi              :
Kelas              :
Ordo               :
Famili             :
Genus             :
Spesies           :
V. radiata




Klasifikasi

Kingdom         : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom    : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi    : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi               : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas               : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas        : Rosidae
Ordo                : Fabales
Famili              : Fabaceae (suku polong-polongan)
Genus              : Phaseolus
Spesies            : Phaseolus radiatus L.

Klasifikasi kacang hijau
Kingdom         : Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom    : Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi    : Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi               : Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas               : Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas        : Rosidae
Ordo                : Fabales
Famili              : Fabaceae (suku polong-polongan)
Genus              : Phaseolus
Spesies            : Phaseolus radiatus L.

Klasifikasi Kacang Hijau

Kerajaan          : Plantae
Divisi               : Magnoliophyta
Kelas               : Magnoliopsida
Ordo                : Fabales
Famili              : Fabaceae
Genus              : Vigna
Spesies            : V. radiate

Klasifikasi Kacang Hijau
Kingdom         : Plantae
Divisi               : Spermatophyta
Kelas               : Dicotyledoneae
Ordo                : Fabales
Famili              : Fabaceae
Genus              : Phaseolus
Spesies            : Phaseolus radiates

Klasifikasi Tanaman Kacang Hijau
Divisi               : Spermatophyta
Sub-divisi        : Angiospermae
Kelas               : Dicotyledoneae
Ordo                : Rosales
Famili              : Papilionaceae
Genus              : Vigna
Spesies            : Vigna radiata atau Phaseolus radiatus


BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A.    Alat dan Bahan
a.       4 gelas plastik bekas air mineral / gelas kimia 200 cc
b.      4 gumpal kapas dengan jenis dan berat yang sama (5 gram)
c.       Kertas label
d.      Penggaris
e.       Pipet tetes
f.       20 butir kacang hijau dengan ukuran dan warna yang sama
g.      Air bersih
h.      Gelas ukur
i.        Spidol permanent
j.        Timbangan
k.      Kertas
l.        Pensil

B.     Rancangan Penelitian (Prosedur Kerja)
a.   Rendamlah biji kacang hijau dengan air bersih selama 1 jam.
b.   Sediakan 4 gelas bekas air mineral/ gelas kimia.
c.   Masukkan segumpal kapas yang telah dibasahi dengan 6 ml air bersih dalam setiap gelas.
d.   Beri label A untuk 2 gelas dan label B untuk dua gelas lagi.
e.   Letakkan 5 butir biji kacang hijau pada setiap gelas. Untuk 2 gelas yang berlabel A, biji diberi label nomor urut 1-5 dan 6-10 di dinding luar gelas plastik dengan spidol permanan. Demikian pula untuk 2 gelas berlabel B.
f.     Tempatkan gelas A ditempat terang dan gelas B ditempat gelap.
g.   SIram biji – biji tersebut setiap hari dengan volume air yang sama, 6 tetes setiap gelas secara merata.
h.   Amati dan catat pertumbuhan (pertambahan panjangnya) setiap hari, usahakan pada waktu (jam) yang sama setiap pagi atau setiap sore.



BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.    Hasil

Gelas A
Hari ke-
Biji Kacang Hijau ke-
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2
-
-
-
-
-
-
3
-
-
-
-
-
4
-
-
-
5
-
Keterangan :
- : belum tumbuh
√ : tumbuh

Gelas B
Hari ke-
Biji Kacang Hijau ke-
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
2
-
-
-
-
-
-
3
4
5
Keterangan :
- : belum tumbuh
√ : tumbuh

Grafik pertumbuhan biji kacang hijau
 Keterangan : Tumbuhan di tempat terang (A)
                       Tumbuhan di tempat gelap (B) 


       

B.     Pembahasan
Tumbuhan yang pada salah satu sisinya disinari oleh matahari maka pertumbuhannya akan lambat karena jika auksin dihambat oleh matahari tetapi sisi tumbuhan yang idak disinari oleh cahaya matahari pertumbuhannya sangat cepat  karena kerja auksin tidak dihambat. Sehingga hal ini akan menyebabkan ujung tanaman tersebut cenderung mengikuti arah matahari atau yang disebut dengan fototropisme. Untuk membedakan tanaman yang memiliki hormone yang banyak atau sedikit kita harus mengetahui bentuk anatomi dan fisiologi pada tanaman sehingga kita lebih mudah untuk mengetahuinya, sedangkan untuk tanaman yang diletakkan ditempat yang terang dan gelap diantaranya :
Untuk tanaman yang diletakkan ditempat yang gelap pertumbuhan tanamannya sangat cepat selain itu tekstur dari batangnya sangat lemah dan cenderung warnanya pucat kekuningan, hal ini desebabkan kaerena kerja hormon auksin tidak dihambat oleh sinar matahari. Sedangkan untuk tanaman yang diletakkan ditempat yang terang tingkat pertumbuhannya sedikit lebih lambat dibandingkan dengan tanaman yang diletakkan ditempat gelap, tetapi tekstur batangnya sangat kuat dan juga warnanya segar kehijauan, hal ini disebabkan karena kerja hormon auksin dihambat oleh sinar matahari. Banyak faktor yang mempengaruhi pertumbuhan diantaranya adalah faktor genetic untuk internal dan faktor eksternal terdiri dari cahaya, kelembapan, suhu, air dan hormon. Untuk proses perkecambahan banyak dipengaruhi oleh faktor cahaya dan hormone, walaupun faktor yang lain ikut mempengaruhi. Menurut leteratur perkecambahan di pengaruhi oleh hormone auxin, jika melakukan perkecambahan di tempat yang gelap maka akan tumbuh lebih cepat namun bengkok, hal itu disebabkan karena hormone auxin sangat peka terhadap cahaya, jika pertumbuhannya kurang merata. Sedangkan di tempat yang perkecambahan akan terjadi relative lebih laam, hal itu juga disebabkan pengaruh hormone auxin yang aktif secara merata ketika terkena cahaya. Sehingga dihasilkan tumbuhan yang normal atau lurus menjulur ke atas.



BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A.    Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang saya lakukan saya mengamati dan menyimpulkan bahwa tanaman kacang hijau yang saya letakkan di tempat yang gelap ternyata lebih cepat tumbuh, akan tetapi kondisi tanamannya berwarna pucat dan terlihat sedikit kurus.
Dan sebaliknya, tanaman kacang hijau yang kami letakkan di tempat yang cukup cahaya tumbuh lebih lambat dibandingkan kacang hijau yang saya letakkan di tempat yang gelap. Akan tetapi kondisinya lebih relative baik dan berwarna cerah.
Seperti yang telah disebutkan pada kajian pustaka sebelumnya, hal ini terjadi karena tumbuhan yang diletakkan ditempat gelap tidak memperoleh cukup cahaya sehingga dapat memaksimalkan fungsi auksin untuk pemanjangan sel – sel tumbuhan, sebaliknya tumbuhan yang diletakkan ditempat terang akan memperoleh cukup cahaya, auksin di hambat oleh cahaya matahari.

B.     Saran
Dari hasil praktikum yang telah dilaksanakan dapat di sarankan sebagai berikut :
1.      dalam pengamatan yang telah dilaksanakan hendaknya satu orang saja yang mengukur agar tidak terjadi distorsi
2.      Pengaturan jumlah populasi lebih baik satu tanaman, dalam menanam jangan terlalu banyak populasi dan jarak tanaman jangan terlalu sempit atau rapat.


            LAPORAN HASIL PENELITIAN TUMBUHAN KACANG HIJAU
                                     
                         DISUSUN OLEH : Rahmavida Imaduddin
                                                        Riri Andiani
                                                        Zahra Ashovie
                                                        Ishardayu Sakinah
                                                        Firman Aji Laksono
                                                        Adi Gustiawan