Sabtu, 16 Maret 2013

Ajari aku cinta yang sebenarnya..

Aku mungkin seorang wanita yang belum berpengalaman soal cinta. Aku juga mungkin tidak ingin terlalu hanyut oleh dunia cinta yang terkesan tidak logis,realistis serta bersifat magis.
Aku hanyalah seorang wanita yang senang mengurung diri dikamar seharian bersama buku-buku yang menurutku adalah peta ke ranah fantasi. Aku sudah terbiasa seperti ini. semenjak orang tuaku berpisah,ayahku yang meninggalkan ibuku hanya untuk wanita yang mungkin lebih dia cintai...oke baiklah,aku tidak ingin mengingat ini lagi. semenjak itu ibuku banting tulang untuk membiayai hidupku. 
Dengan keadaan seperti ini,aku selalu berfikiran kalau lelaki hanya bisa menyakiti hati perempuan. dan mungkin ini juga alasannya aku belum membuka hatiku untuk seorang lelaki. aku memang terkadang suka merasa sendirian..tapi apa gunanya sahabat jika mereka tidak bisa membuat kita tersenyum.
Untungnya aku masih mempunyai sahabat yang selalu ada untukku. aku sangat bersyukur.

Di awal semester pertama di bangku kuliah,aku merasa senang karena mungkin aku mulai terbiasa dengan lingkungan sekitarku. aku juga orang yang gampang beradaptasi. untungnya aku juga gampang mencari teman.
"Vio.......",teriak sahabatku renita yang sedikit berlari tergesa-gesa ke arahku. Aku pun menoleh dan melayangkan senyumku. Viola Vionita..itu nama yang diberikan oleh malaikat yang aku cintai sampai akhir hayatku,Mama. 
"Kenapa sih ta..kamu kok lari-larian gitu?"
"Kamu dicariin vi. Orangnya nunggu kamu di perpustakaan"
"Lho..pagi ini aku ada mata kuliah. lagian siapa sih? aku males ah", nada viola yang cuek karena tidak terlalu acuh dengan omongan sahabatnya itu.
"Yasudah..tapi kamu jangan menyesal ya dengan orang yang ingin bertemu denganmu itu", ledek Renita.
"Iyaa..", dengan nada  datarnya yang cuek dan pergi meninggalkan Renita.
"Kamu dari SMP emang gapernah berubah vi,baru aku mau kenalin kamu sama senior yang tampan dan ramah itu. tapi kamu selalu menolaknya seakan-akan kamu masih bahagia dengan kesendirianmu itu",ujar renita dalam hati.


Setelah mata kuliah berakhir,viola memutuskan untuk pergi ke perpustakaan untuk meminjam beberapa buku. Dia terpana dengan satu buku yang berjudul 'senja yang membuatmu tersenyum'.

"Senja yang akan membuatmu tersenyum,cinta yang akan membuatmu bahagia,dan gelombang kehidupan yang berusaha menggoyahkan akan hilang karena cinta",dia terpana kaget karena sedaritadi ada sosok pria yang memperhatikan dia dan kini berada tepat di sampinya. Detakan jantung yang kini dia rasakan semakin cepat mulai menguasai dirinya.
Dia cepat-cepat pergi meninggalkan sosok pria itu. dia berusaha tak acuh,tapi dia selalu memikirkan sosok pria itu sampai dia tiba di rumah. seperti biasa,ibunya belum pulang. dia selalu merasa kesepian. dia membuka buku yang dia pinjam tadi di perpustakaan. saat membuka halaman pertama,dia kembali teringat akan sosok pria yang tadi berbicara tentang isi novel yang sekarang sedang ia buka.
"Siapa ya cowok tadi? tiba-tiba membuatku terkejut",gumamnya. Tapi tetap saja dengan sikap cueknya ,viola tidak ingin terlalu peduli walaupun sebenarnya dia juga bertanya-tanya siapa lelaki itu...